UA-83233104-1

Saturday 26 July 2014

Cara mencetak coklat dengan mudah


Coklat biasanya tampak menarik dari penampilan. Kelihaian kita dalam berkreasi memadukan warna adalah salah satu hal penting dalam membuat premen coklat. Itu sebabnya coklat mnjadi mahal harganya juga karena dipengaruhi tingkat kerumitan dalam pembuatannya.

Dulu saya pernah mencoba membuat coklat, tapi gagal dalam mencetaknya. sejak saat itu saya menganggap membuat atau mencetak coklat sangatlah sulit alias rumit. Alhasil jika pingin saya lebih memilih membeli.

Tapi keuntungannya saya tidak menyerah begitu saya setelah pernah gagal mencetak coklat. sayapun mulai lagi mencoba mencetak. Saya tertarik dan penesaran dengan tampilan coklat yang cantik2. Dan saya tidak begitu saja merasa puas jika hanya mengandalkan membeli.

Tahukah sekarang apa pendapat saya tentang cara mencetak coklat? Sangat mudah. Mencetaknya hanya memerlukan sedikit ketelatenan. Soal rasa, kita bisa memilih merk apa yang cocok dengan lidah kita. Nah untuk toping, anda bisa berkreasi sendiri. misalnya diisi kacang mente, kurma, kismis, atau bahan lainnya.

Yuk, kita mulai!



Coklat Aneka Rasa



Bahan:
- 250 gr coklat (warna coklat)
- 150 gr coklat (warna putih)
- 150 gr coklat (warna ungu)
- cetakan coklat (terbuat dari bahan karet yang lentur, sehingga akan memudahkan dalam melepas dari cetakan)
- tusuk gigi
- biskuit, potong kecil-kecil (merk menurut selera. jika tidak suka tanpa biskuit juga boleh)
- palstik segi tiga 3 buah (bisa dibeli ditoko bahan kue)

Cara Membuat:
1. Coklat masing-masing warna dipotong kecil-kecil, lalu masukkan secara terpisah pada plastik segi tiga. Tutup rapat, dengan cara diikat pada pangkalnya agar coklat tidak tumpah pada saat meleleh.
2. Kukus coklat dengan api sedang hingga leleh.
3. Ambil salah satu warna. Dalam hal ini saya mengambil warna putih. Lalu saya gunting sedikit bagian ujung. Diisikan pada bagian sayap, mata, atau sirip pada bentuk ikan. Rapikan dengan tusuk gigi, ini untuk mengisi bagian-bagian celah kecil agar terisi dengan rata.
4. Ambil warna berikutnya. Putih atau ungu. Isikan setengah dari cetakan, lalu letakkan potongan biskuit di tengahnya. Tutup dengan coklat lagi, hingga cetakan penuh.
5. Masukkan dalam freezer, kurang dari 5 menit (hingga coklat mengeras). Jangang terlalu lama di almari es. karena dapat menyebabkan coklat mengembun saat disimpan.
6. Nah, coklat cantik telah siap dilepas dari cetakan. Selanjutnya siap disimpan atau dikemas dalam wadah menarik. Gampang bukan?

Selamat mencoba!





Resep Spesia Lain:

Balado-telur

Oseng-oseng-pare-pedas-yummy-bahan-

Cumi-goreng-kremes

Kepiting-rebus-saos-bbq

9 comments:

  1. Lucu dan mudah bikinnya ya mbak. Pengen coba nih ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya gampang banget mbak. cuma butuh sedikit ketelatenan aja..
      Yuk... segera dicoba mbak

      Delete
  2. lucu banget mbak..seru kali ya kalo ngajakin anak2 bikin ini. cobain ah :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mbak. Seruuu..... ini kemarin jeza juga ikutan nyetak, pas aku bikin kue lebaran dan coklat. Kubiarkan aja meski bentuk nggak gitu sempurna, lumayan ngajarin dia berkreasi, hehe....

      Delete
  3. makasih mbak atas tips nya sippp.. Suci Pekalongan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya sama-sama.
      Salam kenal mbak Suci Pekalongan

      Delete
  4. Maaf mbak, kalau misalkan saya belum punya cetakan karet, terus ada cara atau tips mbak buat mengeluarkan coklat dari cetakan plastik yang kaku supaya coklat tidak patah atau rusak mbak? Soalnya saya pernah coba buat dan hasilnya coklat sulit dikeluarkan dari cetakan dan coklat nya agak rusak atau patah, hehe terima kasih

    ReplyDelete
  5. aaf mbak, kalau misalkan saya belum punya cetakan karet, terus ada cara atau tips mbak buat mengeluarkan coklat dari cetakan plastik yang kaku supaya coklat tidak patah atau rusak mbak?

    ReplyDelete
  6. Maff mbak, ibu saya sering membuat namun ketika ingin melepaskan dari cetakannya dia masih ada sisa kerak dari coklat tersebut. Mohon dong mbak infomasinya lebih lanjut.

    ReplyDelete

Terimakasih sudah menggunakan blog ini sebagai referensi.